Dalam hubungan pacaran ada kalanya kita harus mengalah, atau pasangan kita harus mengalah, agar hubungan dapat berjalan lancar. Karena memang tidak dipungkiri jika dalam hubungan akan ada dihadapkan pada 2 pola pikir yang berbeda. 2 argumen yang saling bertabrakan. Sehingga harus ada salah satu yang mengalah. Dan itu adalah hal yang semua orang alami dalam hubungan. Dan jika keduanya tetap bersikeras dengan argumen itu, tidak ingin mengalah, maka itulah saat-saat kritis, dimana hubungan berada di ambang, antara putus atau tidak.
Bagaimana Cara Untuk Menghadapi 2 Pandangan Berbeda Dalam Pacaran
Dalam hubungan, kita harus tahu, kapan harus melayani dan dilayani. Semua orang tentu saja ingin dilayani. Tapi jangan lupa untuk melayani. Karena jika tidak ada keseimbangan maka akan rusak suatu hubungan cepat atau lambat. Dan akhirnya dari retak yang kecil, yang kita pikirkan itu tidak lah masalah, kalian mencoba abaikan retak kecil itu. Tapi tidak di perbaiki, maka keretakan itu akan menjalar kemana-mana, sehingga saat jatuh, semuanya ikut jatuh. Dan itu yang berbahaya.
Makanya dalam satu hubungan penting sekali untuk ada dimana ada satu sisi yang terus berkepala dingin. Yang akan terus dengan sikap terbuka, sehingga tahu kapan dia harus mengalah, kapan dia harus tegas. Dalam hubungan pacaran pasti akan ada dimana satu momen dimana kedua orang memiliki pandangan yang berbeda. Dan untuk itu, harus ada yang mengalah. Karena tidak bisa dibilang mana yang benar dan tidak. Karena keduanya itu masuk di akal. Tapi pada akhirnya kita harus menerima dan mengalah.
Karena setiap orang juga berhak memiliki pandangan yang berbeda. Mungkin jika keduanya masih tidak stabil emosinya, belum terlalu dewasa dalam menyingkapi saat harus di hadapkan dengan situasi seperti itu. Saat salah satu ada kesadaran ini harus ada yang mengalah, maka penting untuk kesampingkan ego itu, dan mengalah. Karena itu sangat penting untuk dilakukan. Dan dengan begitu, dia akan melihat usahamu, dan saat keadaan lebih enak, maka akan semakin mudah untuk di obrolkan.