Jenis diabetes mana yang lebih membahayakan?

Setiap jenis diabetes memiliki risiko komplikasi yang serius dan dapat membahayakan kesehatan seseorang jika tidak dikelola dengan baik. Namun, dalam konteks bahaya, beberapa faktor perlu dipertimbangkan untuk menilai tingkat risiko yang terkait dengan setiap jenis diabetes. Berikut adalah beberapa pertimbangan tentang jenis diabetes yang lebih membahayakan:

  1. Diabetes Tipe 1 pada Anak-Anak: Diabetes tipe 1, terutama pada anak-anak, seringkali dianggap sebagai yang paling membahayakan karena gejalanya dapat muncul secara tiba-tiba dan membutuhkan perawatan segera. Ketika tidak diobati, diabetes tipe 1 dapat menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai ketoasidosis diabetik, yang dapat mengancam jiwa.
  2. Diabetes Tipe 2 yang Tidak Terdiagnosis atau Tidak Dikelola: Diabetes tipe 2 yang tidak terdiagnosis atau tidak dikelola dengan baik juga bisa sangat berbahaya. Kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang yang serius, termasuk penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, kebutaan, kerusakan saraf, dan amputasi.
  3. Diabetes Gestasional yang Tidak Terkendali: Diabetes gestasional, jika tidak terkendali dengan baik selama kehamilan, dapat meningkatkan risiko komplikasi bagi ibu dan bayi. Pada ibu, risiko preeklampsia, pendarahan pasca persalinan, dan diabetes tipe 2 di kemudian hari meningkat. Pada bayi, risiko kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, hipoglikemia neonatal, dan obesitas anak meningkat.
  4. Diabetes LADA yang Tidak Terdiagnosis: Diabetes LADA seringkali sulit didiagnosis karena gejalanya mirip dengan diabetes tipe 2. Namun, karena pengobatan yang tepat mungkin tidak diberikan, terutama jika didiagnosis sebagai diabetes tipe 2, maka kondisi ini dapat memperburuk komplikasi dan mengarah pada risiko kesehatan yang serius.
  5. Diabetes Monogenik pada Anak-Anak: Meskipun diabetes monogenik jarang terjadi, terutama pada anak-anak, kondisi ini dapat menyebabkan kadar gula darah yang sangat tinggi, yang berpotensi menyebabkan ketoasidosis diabetik jika tidak diobati. Kondisi ini juga dapat memiliki dampak jangka panjang pada kesehatan anak.

Penting untuk diingat bahwa bahaya diabetes tidak hanya tergantung pada jenis diabetes, tetapi juga pada seberapa baik kondisi tersebut dikelola. Pengelolaan diabetes yang baik melalui perubahan gaya hidup sehat, penggunaan obat-obatan, pemantauan gula darah, dan perawatan medis yang tepat dapat membantu mengurangi risiko komplikasi dan meningkatkan kualitas hidup bagi individu yang terkena diabetes. Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang risiko yang terkait dengan jenis diabetes tertentu dan langkah-langkah untuk mengelola kondisi dengan baik.